Selain sebagai pusat untuk menerima kapal dan memindahkan barang kargo maupun penumpang ke dalamnya, pelabuhan juga menjadi tempat bagi sebagian masyarakat mendapatkan pekerjaan untuk menghidupi dirinya dan keluarga. Aktivitas bongkar muat merupakan salah satu aktivitas rutin yang dilakukan dalam pelabuhan, termasuk di pelabuhan Luwuk. Rencana Kantor Unit Penyelanggaraan Pelabuhan (UPP) Kelas II Luwuk untuk memindahkan

Bupati Banggai Amirudin Tamoreka mengintruksikan kepada seluruh Unit Kerja lingkup Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Banggai untuk melaporkan semua inovasi yang telah dilaksanakan. Hal ini disampaikannya dalam sambutannya saat membuka sosialisasi dan bimbingan teknis (bimtek) Indeks Inovasi Daerah Kabupaten Banggai 2023 yang digelar oleh Bappeda Litbang Banggai, Senin (29/05/23). “Laporkan semua inovasi yang telah dlaksanakan agar nilai

Senin, 20 Februari 2023, petani yang tergabung dalam Kelompok Tani (Poktan) Sumber Berkah Desa Bantayan, Kecamatan Luwuk Timur, Kabupaten Banggai terlihat bersemangat mengolah bidang-bidang lahan pertanian. Teriknya panas matahari tak dihiraukan petani demi membuat bedengan yang akan ditanami tanaman holtikultura sebagai penopang kehidupan mereka. Para petani ini sedang berjuang menjaga ketahanan pangan dengan mengolah lahan

“Menutup Izin Usaha Pertambangan (IUP) tidaklah cukup, karena gunung telah dilukai, luka karena penggerukan tambang akan terus menganga,” ucap Budiyanto Datu Adam (45) mengawali perbincangan dengan awak media ini, Selasa (21/02/2023). Pada pertengahan tahun 2022, PT. Bumi Persada Surya Pratama mulai beroperasi di lahan seluas 8.000 hektare di kawasan pengunungan Sauwon, yang berbatasan dengan Desa

Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) Gabungan Aktivis Mantailobo (GAM) Banggai terus membangun kolaborasi dengan berbagai pihak, mulai dari instansi pemerintah, peneliti hingga masyarakat, dalam menjaga dan merawat Teluk Lalong yang berada di tengah-tengah Kota Luwuk. Berbagai upaya terus dilakukan LSM GAM Banggai dalam meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya menjaga kelestarian biota laut dan tak menjadikan Teluk

Ratusan hektare lahan milik kelompok petani (poktan) Jaya Perkasa, Dusun III Benteng, Desa Sampaka, Kecamatan Bualemo, Kabupaten Banggai, direnggut PT Wira Mas Permai

Konflik agraria di Kabupaten Banggai terjadi dilatarbelakangi perjuangan para petani dalam mempertahankan hak atas alas tanah yang saat ini dikuasai oleh perusahaan perkebunan sawit.

DALAM rilis pers yang diterima Media Banggai Group (MBG), 2 Januari 2022, Walhi Sulteng menyebut beberapa hal akibat pemberian izin yang serampangan. Kondisi itu melahirkan sejumlah masalah

Dua izin penguasan lahan di Kabupaten Banggai masing-masing dinyatakan resmi dicabut dan satunya lagi dievaluasi. Izin yang dicabut adalah milik PT Kawisan Sentral Asia (KCA) sedangkan yang perlu evaluasi ditujukan pada izin milik PT Berkat Hutan Pusaka (BHP). Rilis Walhi Sulteng yang ditermia Media Bangai Group menyebut pencabutan izin dan evaluasi kembali izin tersebut berdasarkan